Pernah dengar lagu “Stairway To Heaven”?, satu lagu dari led
zeppelin. petikan gitar klasik di awal lagu sangat menyentuh dan jauh
dari kesan rock metal atau seperti lagu barat keras lainnya. Led
Zeppelin yang juga salah satu band legendaris asal negeri britania. bisa
juga dikatakan sebagai penghasil band band legenda yang kebetulan
menjadi kegemaran saya seperti queen dan lagu dari the Beatles. Kembali
ke soal lagu stairway, bisa jadi merupakan salah satu lagu yang paling
banyak di-request di radio dan salah satu yang paling banyak dibawain
oleh band lain. Lagu ini tidak pernah dirilis sebagai single oleh Atlantic Records.
Jadi memang tidak bisa dibandingkan penjualannya sama lagu “I Will Always Love You” (dinyanyikan oleh Whitney Houston). Lagu
ini terdapat dalam album “Led Zeppelin IV” dan dari album ini mereka
hanya merilis 2 single, yaitu “Black Dog” (dirilis Februari 1972 dan
paling mentok hanya sampai nomer 15 di Billboard) dan “Rock and Roll”
(dirilis sebagai single pada bulan April 1972, paling top hanya sampai
urutan 47). Waktu itu, stasiun2 radio sudah memprediksi bahwa band ini
akan memilih “Stairway…” sebagai single ke-3.
Ternyata Robert Plant (vokal), Jimmy Page (gitar), John Paul Jones
(bass), dan John Bonham (drums) berpendapat lain. Dirilis sebagai single
atau tidak, lagu ini tetap jadi favorit pendengar musik bahkan sampai
sekarang setelah album ini dirilis 30 tahun lalu album ini direkam di
sebuah rumah tua di beberapa mile di luar kota London. Tapi khusus untuk
lagu “Stairway To Heaven,” mereka berpikir untuk membawa lagu ini ke
studio rekaman.
Alasannya agar hasilnya lebih sempurna. Menurut Jimmy, “Stairway…” adalah satu2nya lagu yang direkam dengan menggunakan semua gitar2 utamanya. Suara gitar di bagian awal direkam dengan gitar akustik merk Harmony (sekarang dipajang di Museum Rock and Roll Hall of Fame di Cleveland, Ohio), di bagian rythm lagu dengan menggunakan gitar elektrik 12 senar merk Fender, dan di bagian akhir dengan gitar Gibson Les Paul 1959 (warna sunburst, pemberian dari Joe Walsh, gitaris Eagles).
Sebelum direkam, Jimmy mengulik menggunakan gitar Fender Telecaster untuk mengarang improvisasi bagian solonya.Menurut Jimmy, dia paling banyak menulis lirik di ke 3 album Led Zeppelin sebelumnya. Waktu merekam album ke 4 ini, dia mengharapkan peran Robert untuk menulis lirik. Waktu aransemen lagu ini hampir jadi, lirik yang dikerjakan Robert ini sudah 80% selesai. Robert ingat waktu mendengarkan Jimmy sedang mengarang bagian instrumental intro lagu ini, waktu itu dia sedang bad mood menulis liriknya pun asal-asalan. Tetapi tiba-tiba tangannya menulis kata-kata “there’s a lady who’s sure all that glitters is gold and she’s buying a stairway to heaven…” dan waktu sadar, Robert langsung terkejut, sepertinya lagu ini memang sudah waktunya untuk diciptakan dan sepertinya ada sesuatu yang mendorongnya untuk selesai.
Jimmy ingat waktu Robert menanyakan pendapatnya mengenai kalimat “bustle in your hedgerow” dan langsung setuju untuk dimasukin ke dalam lirik lagu. Menurutnya, biarinkan saja orang-orang memikirkan sendiri artinya dan bebas dengan interpretasi masing-masing. Liriknya punya kharisma dan menarik untuk ditelusuri arti di belakangnya. Siapa sih “lady” yang dimaksud dalam lagu ini? Arti dari “buying a stairway to heaven” itu apa? Sang “lady” muncul lagi di bagian akhir lirik: “And as we wind on down the road/ our shadows taller than our soul/ there walks a lady we all know…” Munculnya karakter “lady” membuat lagu yang panjangnya sekitar 8 menit ini menjadi seperti sebuah misteri. Lagu inis udah pernah direkam oleh puluhan musisi top, di antaranya adalah Frank Zappa, dan pernah direkam dalam berbagai versi musik, dari musik country, bluegrass, reggae (Dread Zeppelin di album “5,000,000″) sampai jazz (gitaris Stanley Jordan membawakan instrumental di album Stolen Moments).
Grup rock Butthole Surfers juga pernah membuat plesetan lagu ini untuk judul albumnya, Hairway To Steven
Alasannya agar hasilnya lebih sempurna. Menurut Jimmy, “Stairway…” adalah satu2nya lagu yang direkam dengan menggunakan semua gitar2 utamanya. Suara gitar di bagian awal direkam dengan gitar akustik merk Harmony (sekarang dipajang di Museum Rock and Roll Hall of Fame di Cleveland, Ohio), di bagian rythm lagu dengan menggunakan gitar elektrik 12 senar merk Fender, dan di bagian akhir dengan gitar Gibson Les Paul 1959 (warna sunburst, pemberian dari Joe Walsh, gitaris Eagles).
Sebelum direkam, Jimmy mengulik menggunakan gitar Fender Telecaster untuk mengarang improvisasi bagian solonya.Menurut Jimmy, dia paling banyak menulis lirik di ke 3 album Led Zeppelin sebelumnya. Waktu merekam album ke 4 ini, dia mengharapkan peran Robert untuk menulis lirik. Waktu aransemen lagu ini hampir jadi, lirik yang dikerjakan Robert ini sudah 80% selesai. Robert ingat waktu mendengarkan Jimmy sedang mengarang bagian instrumental intro lagu ini, waktu itu dia sedang bad mood menulis liriknya pun asal-asalan. Tetapi tiba-tiba tangannya menulis kata-kata “there’s a lady who’s sure all that glitters is gold and she’s buying a stairway to heaven…” dan waktu sadar, Robert langsung terkejut, sepertinya lagu ini memang sudah waktunya untuk diciptakan dan sepertinya ada sesuatu yang mendorongnya untuk selesai.
Jimmy ingat waktu Robert menanyakan pendapatnya mengenai kalimat “bustle in your hedgerow” dan langsung setuju untuk dimasukin ke dalam lirik lagu. Menurutnya, biarinkan saja orang-orang memikirkan sendiri artinya dan bebas dengan interpretasi masing-masing. Liriknya punya kharisma dan menarik untuk ditelusuri arti di belakangnya. Siapa sih “lady” yang dimaksud dalam lagu ini? Arti dari “buying a stairway to heaven” itu apa? Sang “lady” muncul lagi di bagian akhir lirik: “And as we wind on down the road/ our shadows taller than our soul/ there walks a lady we all know…” Munculnya karakter “lady” membuat lagu yang panjangnya sekitar 8 menit ini menjadi seperti sebuah misteri. Lagu inis udah pernah direkam oleh puluhan musisi top, di antaranya adalah Frank Zappa, dan pernah direkam dalam berbagai versi musik, dari musik country, bluegrass, reggae (Dread Zeppelin di album “5,000,000″) sampai jazz (gitaris Stanley Jordan membawakan instrumental di album Stolen Moments).
Grup rock Butthole Surfers juga pernah membuat plesetan lagu ini untuk judul albumnya, Hairway To Steven
Konon di dalam lagu ini terdapat unsur-unsur pemujaan setan bila lagu
ini diputar secara backward atau reverse, jika di perhatikan pada bait
berikut :
If there’s a bustle in your hedgerow Jika ada kesibukan di pagar pepohonanmu
Don’t be alarmed now,
Jangan kaget,
Jangan kaget,
It’s just a spring clean for the May queen
Itu hanya saat bebersih untuk ratu bulan Mei
Itu hanya saat bebersih untuk ratu bulan Mei
Yes, there are two paths you can go by but in the long run
Ya, ada dua jalan yang bisa kau lalui namun dalam jangka panjang
Ya, ada dua jalan yang bisa kau lalui namun dalam jangka panjang
There’s still time to change the road you’re on
Ada waktu untuk mengubah jalan yang kau lewati
Ada waktu untuk mengubah jalan yang kau lewati
BERIKUT BENTUK LIRIKNYA BILA DI PUTAR LAGUNYA DENGAN CARA DI BACKWARD…
oh here’s to my sweet Satan
Oh inilah untuk saya Setan manis
Oh inilah untuk saya Setan manis
the one whose little paths would
make me sad
Yang sedikit jalan yang akan
membuat saya sedih
make me sad
Yang sedikit jalan yang akan
membuat saya sedih
whose power is Satan
yang kekuatannya adalah setan
yang kekuatannya adalah setan
he’ll give you give you 666
Dia akan memberi mereka dengan dia 666
Dia akan memberi mereka dengan dia 666
there was a little toolshed where he made us suffer sad Satan
adasedikit gudang peralatan di mana ia membuat kita menderita, sedih
Setan.
adasedikit gudang peralatan di mana ia membuat kita menderita, sedih
Setan.
Anda percaya? Apakah ini sebuah kebetulan? Jika ini kebetulan,
maka ini adalah kebetulan yang sangat-sangat fenomenal. Tapi saya rasa
tidak, karena lagu ini memang dilafalkan agak ‘aneh’ dan dari salah satu
liriknya ‘cause you know sometimes words have two meanings‘ menandakan sepertinya ini benar-benar direncanakan.
Jika ini terencanakan berarti Led Zeppelin adalah band yang terjenius
sepanjang masa, karena pada masanya yang pada era musik analog, belum
mengenal digital, mereka bisa membuat bait lagu yang bila direverse
artinya akan berbeda. Padahal saat itu teknologi reverse hampir tidak
ada sama sekali. Dan temuan ini menurut saya tidak akan membuat Led
Zeppelin menjadi dibenci karena lirik Satanic-nya, tetapi malah membuat
mereka semakin keren!!
Anda bisa membuktikannya disini
Posted by Obat Rematik
Serem !! Lagu Ini Jika Dibalik Isinya Memuja Setan